Fabio Quartararo menilai motor YZR M-1 2023 tak ada beda dengan motor sebelumnya. Hal itu membuat Quartararo pesimis bisa menjuarai MotoGP 2023.
Quartararo telah menjalani sesi tes pasca musim yang digelar di Sirkuit Ricardo Tomo, Spanyol. Dalam sesi tes itu, Quartararo cuma finis di urutan kedelapan dengan catatan waktu 1 menit 30,578 detik.
"Kami tidak memiliki potensi untuk memperebutkan gelar," ujar Quartararo dikutip dari Motosan.es, Jumat (25/11/2022).
Baca Juga: Firasat Fabio Quartararo di Awal Musim MotoGP 2022 Beneran Terjadi! Apa Itu?
"Ada yang tidak beres, Kami merasa mesinnya lebih baik saat kami mengujinya di awal musim. Dan tidak mungkin kami tidak merasakan peningkatan apa pun di sini," tambah dia.
Sebelumnya, Quartararo sempat senang kala menjajal YZR-M1 2023 saat sesi tes Misano September 2022 lalu. Apa yang diinginkan Quartararo dipenuhi oleh Yamaha.
Saat menjalani sesi tes Misano, Italia, top speed motor YZR M-1 2023 mampu menembus 298,3 km/jam. Sementara top speed tertinggi dipegang Ducati, Jorge Martin bisa menggeber hingga 300 km/jam.
Baca Juga: Fabio Quartararo Dapat Hadiah Yamaha YZR-M1 Tahun 2021, Bisa Buat Sunmori Nih!
Namun, saat sesi tes di Sirkuit Ricardo Tomo kemarin, Quartararo merasa motor barunya kurang bertenaga.
"Mesin ini seharusnya memiliki tenaga yang lebih besar daripada yang kami uji di Barcelona dan Misano. Sekarang kami berada dalam situasi yang persis sama dengan musim ini," keluh El Diablo.
"Dengan mesin yang kami uji di Barcelona atau Misano, ya, kami bisa menahan Ducati di trek lurus. Tapi di sini, dengan apa yang telah terjadi, potensi kami sangat pas-pasan. Lagi pula, saya bukan seorang insinyur. Tugas saya adalah mengeluarkan yang terbaik dari tim saya, seperti yang telah saya lakukan tahun ini dan di sesi tes ini," pungkas pilot tersebut.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: