Tampilan mobil Chevrolet Corvette C5. (photo/Dok. Carscoops)
Corvette selalu menjadi mobil dengan performa murah, tapi beberapa tahun lebih condong ke sisi performa daripada yang lain.
Meski mobil sport Amerika selalu mempunyai pencela yang mengolok-oloknya karena penggunaan materialnya, untuk mensinnya yang sederhana, atau karena kurangnya kemewahan, komiteman pada formula mobil sport selalu membuatnya tetap relevan. Melihat hal itu, Leno beri komentarnya pada awal video.
“Kejeniusan mobil ini, bukanlah fakta bahwa mereka dapat membuatnya,” Leno membuka video tersebut dengan.
“Itu fakta bahwa mereka dapat membangunnya dengan harga yang mereka buat .” lanjutnya.
Mobil yang dipamerkan di sini merupakan mboil yang agak tidaklah spektakuler dari sudut pandang produksi atau langka. Seperti yang dikatakan Leno, dia mendapatkannya dengan kendarai kecepatan di Indy 500. Chevrolet berterima kasih atas bantuannya, jadi mereka pun bertanya apa yang bisa dilakukan mereka untuk membalasnya.
Dia pun meminta Corvette pada model deomsntran bekas dengan jarak tempuh 2.500 mil. Sekali lagi, tidak ada yang spektakuler, hanya tampilan mobil bagus yang disukainya. Ceritanya adalah tunjukkan pesona mobil. Ini merupakan kombinasi dari bagian-bagian yang tidak mengesankan yang bersatu jadi lebih dari sekadar jumlah bagiannya.
LS1 sendiri didasarkan pada mesin yang sama dengan truk, tetapi itu berarti kuat dan antipeluru dan memungkinkan Chevy membuat mobil yang dapat bersaing dengan mobil yang harganya sepuluh kali lipat.
Pencarian cepat dari daftar LA Craiglists memang menunjukkan bahwa C5 dalam kondisi yang wajar dapat diperoleh untuk 15-20 grand yang dia kutip. Dan untuk mobil yang mengesankan seseorang dengan koleksi Bugatti, itu menjadi kesepakatan yang luar biasa.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: