Illustrasi proses pengisian BBM
Keunggulan dari jenis BBM oktan 95 ini mampu mengurangi endapan residu pada saat proses pembakaran. Dengan angka yang tinggi pun, bahan bakar dengan oktan 95 dapat membuat proses pembakaran hampir sempurna.
Bahan Bakar Oktan 98
Bahan bakar dengan oktan 98 cocok untuk mobil sport serta premium. Di Indonesia, oktan ini merupakan nilai oktan yang tertinggi.
Bahan Bakar Oktan 100
Bahan bakar dengan oktan yang sempurna ini, tidak dianjurkan untuk mobil pada umumnya. Melainkan, lebih cocok untuk mobil balap yang dituntut kecepatan tinggi.
Mesin dapat menjadi lebih responsif dan stabil, apabila mobil balap menggunakan jenis BBM ini.
Tentu jika menggunakan BBM dengan oktan yang tidak sesuai, mampu menghasilkan performa kendaraan yang kurang baik. Tidak sedikit, pemikiran berpendapat bahwa, semakin tinggi oktan maka mesin kendaraannya akan semakin efisien.
Baca Juga: Duel Kendaraan Masa Depan: Mobil Listrik Vs Mobil Bensin - Mana yang Lebih Hemat?
Pernyataan ini tidak sepenuhnya salah. Akan tetapi mesin kendaraan mampu mengalami beberapa efek samping.
Proses Pembakaran Tidak Sempurna
Dengan menggunakan BBM dengan oktan yang tidak sesuai, proses pembakaran mesin tentu dapat terganggu.
Jika proses pembakaran kenderaan tidak sempurna, maka akan memengaruhi komponen lain dalam mobil sehingga menghambat performa yang optimal.
Munculnya Kerak Pada Mesin Mobil
Dengan proses pembakaran yang tidak sempurna, maka akan muncul kerak-kerak pada area mobil terutama ruang bakar.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Bp.com, Auto 2000