Produsen mobil Ferrari. (REUTERS/Guglielmo Mangiapane)
INDOZONE.ID - Produsen super car, Ferrari membuat langkah signifikan menuju peluncuran kendaraan elektrik pertamanya pada 2025 dengan membuka fasilitas produksi baru di pabrik mereka di Maranello, Modena, Italia.
Pabrik produksi seluas 42.500 meter persegi yang diresmikan oleh Presiden Italia Sergio Mattarella, akan digunakan untuk memproduksi mobil berbahan bakar bensin, hibrida, dan kendaraan elektrik (Electric Vehicle/EV) pertama Ferrari, menurut laporan Autocar pada Jumat (21/6/2024).
Fasilitas produksi ini dinamakan E-building, dengan huruf 'E' mewakili energi, evolusi, dan lingkungan (environment).
Baca Juga: Resmi! Lewis Hamilton 'Bercerai' dengan Mercedes demi Gabung Ferrari di Tahun 2025
Produksi kendaraan di fasilitas ini dijadwalkan dimulai pada Januari 2025, mencakup model Ferrari Purosangue dan SF90.
Lebih dari 300 staf akan bekerja di E-building, dengan pelatihan pekerja untuk lini produksi baru yang telah dimulai sejak dua tahun lalu.
CEO Ferrari, Benedetto Vigna, menyatakan bahwa pembangunan pabrik baru ini sangat penting untuk mendukung produksi EV yang akan datang.
"Mobil elektrifikasi penuh Ferrari membutuhkan teknologi, komponen, dan proses baru, yang ingin kami rancang, bangun, dan ukir di sini, di Maranello," katanya.
"Oleh karena itu, kami secara khusus berinvestasi dalam E-building, ini akan memungkinkan kami menjaga pengetahuan kami dan mempertahankan keunggulan kompetitif kami di tahun-tahun mendatang," ia menjelaskan.
Baca Juga: Inovasi Mengejutan Ferrari, Terima Kripto Sebagai Pembayaran Mobil Mewah
Meskipun Ferrari telah menunjukkan komitmen nyata untuk memproduksi EV, mereka belum mengungkapkan detail teknis tentang mobil listrik pertama mereka.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Antara