Senin, 23 JUNI 2025 • 10:35 WIB

Intip Tampilan Wuling Binguo S EV Terbaru di China, Bakal Jadi Lawan Berat BYD Seagull?

Author

Bocoran Wuling Binguo EV S yang akan hadir di China. (https://carnewschina.com/)

INDOZONE.ID - Pasar kendaraan listrik di China semakin panas dengan kemunculan Wuling Binguo S EV, SUV listrik kompak terbaru yang sedang ramai dibicarakan. Hadir sebagai model ketiga dalam lini Wuling Binguo, mobil ini dirancang untuk menempati posisi lebih tinggi dibanding Wuling Binguo Plus.

Dengan tampilan lebih stylish dan dimensi yang lebih besar, mobil ini tampaknya siap menjadi lawan serius BYD Seagull yang sudah lebih dulu menguasai segmen EV terjangkau.

Untuk kamu yang penasaran, berikut adalah 5 hal menarik dari Wuling Binguo S EV terbaru yang bisa jadi pertanda bahwa BYD harus mulai waspada.

Bocoran Wuling Binguo S EV yang Akan Hadir di China

1. Desain Retro Modern yang Unik dan Atraktif

Bocoran Wuling Binguo EV S yang akan hadir di China. (https://carnewschina.com/)

Wuling Binguo S tetap mempertahankan DNA desain khas seri Binguo, tetapi kini hadir lebih segar dan berani. Mobil ini tampil dengan bentuk bodi bulat yang manis, dilengkapi lampu depan segitiga ala retro, gril trapezoidal dengan sentuhan aksen silver, dan taillight model menyambung penuh di bagian belakang.

Baca juga: Update Harga Mobil Listrik Wuling Binguo EV Terbaru Tahun 2025: Si Mungil yang Cocok untuk Harian!

Gaya ini memberi kesan futuristik dengan nuansa klasik yang seimbang. Dari samping, mobil ini makin mencuri perhatian berkat penggunaan warna bodi dua tone yang kekinian, serta desain pilar A, B, dan C yang dihitamkan.

Meski mengusung konsep modern, Wuling tetap mempertahankan handle pintu model tradisional, yang bisa jadi disukai oleh mereka yang menyukai desain fungsional dan familiar. Lokasi port pengisian daya pun cukup strategis, terletak di bagian fender depan kiri, dengan dukungan untuk pengisian cepat dan lambat.

2. Ukuran Lebih Besar, Kabin Lebih Lapang

Wuling Binguo S EV hadir dengan kabin dan ukuran yang lebih luas. (https://carnewschina.com/)

Salah satu keunggulan Wuling Binguo S dibanding model sebelumnya adalah dimensinya yang lebih besar. Mobil ini punya ukuran panjang 4.265 mm, lebar 1.785 mm, dan tinggi 1.600 mm, dengan wheelbase 2.610 mm.

Jika dibandingkan dengan Binguo Plus, panjang dan lebarnya meningkat cukup signifikan, sementara jarak sumbu rodanya tetap sama.

Baca juga: Ini 5 Alasan Wuling Almaz Hybrid Layak Jadi Mobil Keluarga Terbaik, Bisa Nyaingin innova Reborn?

Ukuran yang lebih besar ini membuat ruang kabin menjadi lebih lega, terutama di bagian kursi belakang dan bagasi. Konfigurasi tempat duduk 5-seater yang diusung Wuling Binguo S menjadikannya cocok untuk kebutuhan keluarga muda di perkotaan, atau bahkan sebagai kendaraan harian yang nyaman tapi tetap ringkas untuk dikendarai.

3. Tenaga Listrik Mumpuni dengan Kecepatan Maksimal 150 km/jam

Wilung Binguo EV (ANTARA)

Urusan performa, Wuling Binguo S mengandalkan motor listrik model TZ180XS275 dengan daya maksimal 75 kW (setara 101 HP).

Tenaga ini cukup untuk menjadikannya sebagai city SUV yang responsif dan lincah. Bahkan, kecepatan maksimalnya mencapai 150 km/jam, lebih dari cukup untuk kebutuhan dalam kota maupun tol antarkota.

Baca juga: 3 Rekomendasi Mobil SUV Wuling Terbaik Tahun 2025 yang Layak Dipertimbangkan, Ada Mesin Hybrid!

Mobil ini menggunakan baterai tipe lithium iron phosphate (LFP), yang terkenal awet dan stabil. Sayangnya, kapasitas baterai dan estimasi jarak tempuh (range) belum diungkap secara resmi.

Namun, mengingat tren di kelasnya, Wuling kemungkinan besar akan membekalinya dengan range di atas 300 km  setara atau bahkan lebih dari BYD Seagull, tergantung pada varian yang ditawarkan nantinya.

4. Bobot Ideal dan Handling Tetap Stabil

Tampilan Wuling Binguo EV terbaru 2024 dengan warna biru yang lucu dan menggemaskan. (Wuling Indonesia)

Dengan bobot kosong di angka 1.325 kg, Wuling Binguo S masih termasuk ringan untuk ukuran SUV listrik kompak. Bobot ini membuatnya tetap gesit dan mudah dikendalikan, tanpa mengorbankan kenyamanan dan stabilitas saat dikendarai.

Rasio bobot dan tenaga juga cukup ideal untuk menjamin akselerasi yang mulus, baik dalam kondisi stop-and-go di kemacetan, maupun saat menyalip di jalan terbuka.

Baca juga: Inilah 5 Alasan Mengapa Wuling Cloud EV Jadi Pilihan Tepat Buat Mobil Keluarga!

Sasis yang digunakan juga kemungkinan besar sudah disesuaikan dengan penggerak elektrik dan pusat gravitasi yang lebih rendah, mengingat posisi baterai yang biasanya ditempatkan di bawah lantai kendaraan. Ini berarti pengalaman berkendara akan lebih stabil dan minim body roll.

5. Bakal Jadi Saingan Langsung BYD Seagull?

BYD Seagull memiliki tampilan desain yang minimalis dan compact. (Carnews China)

Kehadiran Wuling Binguo S bisa jadi kabar buruk bagi BYD Seagull, yang saat ini memimpin pasar EV entry-level di China. Meski Seagull terkenal dengan harganya yang sangat kompetitif dan jarak tempuh yang cukup impresif, Binguo S tampil dengan pendekatan berbeda: gaya SUV compact, performa lebih besar, dan kabin lebih lega.

Dari sisi tenaga, Binguo S lebih unggul dengan motor 75 kW, dibandingkan motor 55 kW milik BYD Seagull. Ukurannya pun lebih besar dan memberi kesan kendaraan yang lebih premium.

Baca juga: Intip Bocoran Spesifikasi BYD Seagull yang Akan Hadir di Indonesia, Si Kecil Cabe Rawit!

Dengan estimasi harga mulai dari 80.000 hingga 100.000 yuan, Wuling menargetkan segmen yang sama, tetapi dengan value yang berbeda, lebih ke arah gaya hidup dan kenyamanan berkendara jangka panjang.

Kalau dibandingkan, Seagull memang lebih hemat dan cocok untuk first-time EV buyers. Tapi Binguo S bisa menjadi pilihan mereka yang ingin naik kelas, tanpa harus mengeluarkan dana terlalu jauh dari Seagull versi tertinggi.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Carnewschina

TERPOPULER
TAG POPULER
BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU
Tentang Kami Redaksi Info Iklan Kontak Pedoman Media Siber Pedoman AI dari Dewan Pers Kode Etik Jurnalistik Karir