INDOZONE.ID - Komstir, singkatan dari komponen stir, merupakan salah satu bagian vital dalam sistem kemudi sepeda motor.
Berperan penting dalam menjaga stabilitas dan kelincahan kendaraan, kerusakan pada komstir dapat mengakibatkan risiko kecelakaan serius jika tidak segera ditangani.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali ciri-ciri kerusakan komstir pada motor dan tahu cara mengatasinya.
Ciri-Ciri Komstir Motor Rusak
1. Getaran yang Berlebihan
Jika kamu merasakan getaran yang tidak wajar saat mengendarai motor, terutama saat kecepatan tinggi atau menikung, bisa jadi komstir mengalami kerusakan.
Getaran yang berlebihan dapat mengindikasikan adanya masalah pada bantalan atau baut-baut pengikat komstir.
2. Bunyi Berdecit atau Berderit
Bunyi aneh saat menikung atau membelok juga bisa menjadi tanda komstir motor yang rusak.
Baca Juga: 6 Cara Merawat Motor Injeksi Supaya Tetap Awet dan Terawat
Bunyi berdecit atau berderit ini sering kali disebabkan oleh keausan pada bagian-bagian komstir seperti bantalan atau rongga stang.
3. Perubahan pada Kemampuan Menikung
Jika motor kamu tiba-tiba terasa tidak stabil saat menikung, atau terasa sulit untuk mengendalikan arah motor, ini bisa menjadi pertanda kerusakan pada komstir.
Ketidakmampuan motor untuk menikung dengan lancar bisa disebabkan oleh keausan atau ketidaksempurnaan pada bagian-bagian komstir.
4. Perubahan pada Kemampuan Melaju Lurus
Komstir yang rusak juga dapat mempengaruhi kemampuan motor untuk melaju lurus tanpa adanya perubahan arah yang diinginkan.
Baca Juga: 6 Tips Aman Mengendarai Motor saat Menghadapi Truk di Jalan Raya
Jika kamu merasa motor cenderung berbelok sendiri tanpa input dari pengendara, ada kemungkinan ada masalah pada komstir.
Cara Mengatasi Komstir Motor yang Rusak
1. Periksa dan Ganti Bantalan
Salah satu langkah pertama yang dapat dilakukan adalah memeriksa kondisi bantalan pada komstir.
Jika terdapat keausan atau kerusakan pada bantalan, segera gantilah dengan yang baru untuk memastikan stabilitas komstir.
2. Ganti Komstir yang Rusak
Jika kerusakan pada komstir terlalu parah, lebih baik untuk langsung menggantinya dengan yang baru.
Baca Juga: Apa Itu Gas Spontan di Motor? Berikut Pengertian dan Fungsinya!
Pastikan untuk memilih komstir yang sesuai dengan merek dan tipe motor untuk memastikan kinerja yang optimal.
3. Lakukan Perawatan Rutin
Agar komstir tetap dalam kondisi baik, lakukanlah perawatan rutin sesuai dengan panduan yang diberikan oleh produsen motor.
Perawatan rutin meliputi pemeriksaan secara berkala dan pelumasan bagian-bagian yang membutuhkan.
Baca Juga: 10 Tips Aman Mengendarai Motor dengan CC Kecil di Jalan Raya, Wajib Simak!
Mengenali ciri-ciri kerusakan komstir motor dan tahu cara mengatasinya adalah langkah penting dalam menjaga keselamatan berkendara.
Jika kamu tidak yakin atau tidak mampu untuk melakukan perbaikan sendiri, lebih baik untuk menghubungi mekanik motor yang terpercaya untuk mendapatkan bantuan profesional.
Selalu prioritaskan keselamatan diri sendiri dan juga pengguna jalan lainnya saat berkendara.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Astra-honda.com