INDOZONE.ID - Speedometer digital untuk sepeda motor menawarkan berbagai kelebihan dibandingkan spedometer analog tradisional.
Sementara, speedometer itu alat yang digunakan untuk mengukur kecepatan mobil. Semakin berkembangnya industri otomotif semakin berkembang, sehingga saat ini sudah mulai trend speedometer digital.
Pada artikel ini, Indozone akan membahas tetang kelemahan speedometer digital motor yang harus kamu pahami.
Spedometer digital lebih rentan rusak akibat terkena air atau kelembapan tinggi dibandingkan spidometer analog.
Komponen elektronik speedometer digital dapat mengalami kegagalan fungsi jika terkena air atau kelembapan.
Speedometer digital tergantung pada sistem kelistrikan sepeda motor.
Baca Juga: Kelebihan Speedometer Digital Pada Motor, Terlihat Canggih!
Jika ada masalah dengan baterai atau sistem pengisian sepeda motor, speedometer digital mungkin tidak berfungsi dengan baik atau tidak berfungsi sama sekali, sehingga menyebabkan kehilangan informasi penting selama berkendara.
Ilustrasi servis motor. (Freepik/ArthurHidden)
Biaya perbaikan dan penggantian spedometer digital umumnya lebih mahal dibandingkan spedometer analog.
Kerusakan pada layar atau komponen elektronik bisa memakan biaya yang cukup mahal untuk diperbaiki atau diganti.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Wahanahonda.com