INDOZONE.ID – BYD, salah satu pemain utama dalam industri kendaraan listrik (EV), kembali menunjukkan keseriusannya di pasar Indonesia.
Perusahaan asal China ini mengumumkan rencana pembangunan pabrik EV di Aubang yang ditargetkan selesai pada akhir 2025.
Rencananya pabrik akan dibangun di Subang, Jawa Barat, dan menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi kendaraan listrik di Asia Tenggara.
BYD mengungkapkan pabrik mampu memproduksi hingga 150 ribu unit per tahun.
Selain itu, BYD optimistis pabrik ini akan berperan besar dalam mengembangkan ekosistem kendaraan ramah lingkungan di tanah air.
Baca Juga: Intip Bocoran Spesifikasi Denza D9, MPV Premium Sub Brand BYD yang Siap Masuk Indonesia
Salah satu dampak positif pembangunan pabrik ini adalah penciptaan lebih dari 18 ribu lapangan pekerjaan baru di berbagai sektor.
Tak hanya membuka peluang kerja, fasilitas ini juga berpotensi meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal melalui transfer teknologi.
“Sebagai salah satu pelaku utama dalam industri kendaraan listrik, BYD akan terus mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam mempercepat ekosistem kendaraan listrik," ujar General Manager BYD Asia Pacific, Liu Xueliang kepada media, Senin (20/1/2025).
Ia menambahkan bahwa pabrik ini juga akan difokuskan pada pengembangan teknologi seperti baterai untuk kendaraan New Energy Vehicle (NEV), yang mencakup EV dan PHEV.
Hal ini sekaligus membuka peluang Indonesia menjadi pusat manufaktur kendaraan listrik di kawasan.
BYD melihat pembangunan pabrik ini sebagai kesempatan besar untuk meningkatkan keterampilan teknis tenaga kerja lokal.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung