Biar Mudik dan Arus Balik Aman: Kenali Tanda-tanda Ban Mobil Mau Pecah dan Cara Mencegahnya

Ilustrasi ban pecah (foto: moservice.id)

INDOZONE.ID - Musim mudik lebaran dan juga arus balik identik dengan perjalanan jauh menggunakan kendaraan pribadi, salah satunya mobil.

Namun, perjalanan panjang dengan mobil tak luput dari risiko, salah satunya ban mobil yang bisa pecah di tengah jalan.

Ban mobil yang pecah dapat mengakibatkan kecelakaan fatal, sehingga penting bagi para pemudik untuk mengetahui tanda-tanda ban mobil mau pecah agar dapat mengantisipasi dan mencegah terjadinya kecelakaan. 

5 tanda-tanda ban mobil mau pecah yang perlu diwaspadai

Berikut lima tanda-tanda ban mobil kamu akan pecah dan harus segera diperksa agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan:

1. Bunyi Getaran

Kejadian ban kempes bisa merusak rencana perjalanan kita. Suara letupan tiba-tiba dan perubahan dalam kemudi mobil dapat membuat panik. (pexels.com)

Tanda pertama yang paling umum adalah munculnya bunyi getaran pada saat mobil melaju. Getaran ini biasanya semakin terasa saat mobil melaju dengan kecepatan tinggi.

Bunyi getaran ini disebabkan oleh kerusakan pada struktur ban, seperti benang kawat yang mulai keluar atau permukaan ban yang tidak rata.

2. Mobil Terasa Oleng

Memilih ban mobil yang tepat dengan ukuran dan jenis yang sesuai menjadi suatu keharusan. (pexels.com

Jika mobil terasa oleng atau tidak stabil saat melaju, ini bisa menjadi tanda bahwa ban mobil mulai kehilangan tekanan angin. Tekanan angin yang tidak sesuai dapat menyebabkan ban mudah mengalami kerusakan dan pecah.

Baca Juga: Simak, Ini Dia Pentingnya Melakukan Spooring Ban Mobil Sebelum Mudik Lebaran!

3. Ban Menggelembung

Ilustrasi ban kempes (pexels.com)

Ban yang menggelembung adalah tanda pasti bahwa ban tersebut sudah rusak dan tidak layak pakai.

Gelembung pada ban biasanya disebabkan oleh kerusakan pada struktur internal ban, seperti benang kawat yang putus atau lapisan karet yang robek.

4. Tekanan Angin Ban Berkurang

Pentingnya Menjaga Keseimbangan Roda, Rotasi, dan Penyetelan (pexels.com)

Tekanan angin ban yang tidak sesuai dapat menyebabkan ban mobil lebih mudah aus dan robek.

Pastikan Anda selalu mengecek tekanan angin ban mobil secara berkala, terutama sebelum melakukan perjalanan jauh.

Ilustrasi ban kempes.

Getaran setir yang berlebihan saat mengerem atau menikung bisa menjadi tanda bahwa ban mobil mengalami kerusakan.

Hal ini bisa disebabkan oleh ban yang tidak seimbang atau aus tidak merata.

Baca Juga: Catat! Ini Dia Ciri-Ciri Ban Mobil yang Harus Segera Diganti untuk Persiapan Mudik!

Tips Mencegah Ban Mobil Pecah:

• Periksa kondisi ban mobil sebelum dan selama perjalanan. Pastikan ban dalam kondisi baik, tekanan ban sesuai, dan tidak ada tanda-tanda kerusakan.
• Gunakan ban yang berkualitas dan sesuai dengan spesifikasi mobil. 
• Jangan membebani mobil secara berlebihan. Perhatikan batas muatan maksimal mobil dan jangan membawa barang bawaan yang terlalu berat.

Dengan mengetahui tanda-tanda ban mobil mau pecah dan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan para pemudik dapat terhindar dari kecelakaan dan menikmati perjalanan mudik yang aman dan nyaman.