INDOZONE.ID - Menyalip dari bahu jalan tol meskipun terkadang terlihat sebagai cara untuk menghemat waktu atau menghindari lalu lintas, sebenarnya membawa risiko besar bagi keselamatan pengemudi dan pengguna jalan lainnya.
Ada banyak risiko menyalip dari bahu jalan tol ketika berkendara, dan tak sedikit kejadian kecelakaan yang diakibatkan karena menyalip dari bahu jalan tol.
Pada artikel ini, Indozone akan membahas bahaya menyalip dari bahu jalan tol, simak penjelasan selengkapnya dibawah ini!
Menyalip dari bahu jalan tol sering kali melibatkan perubahan lajur yang tiba-tiba dan tanpa peringatan, meningkatkan risiko tabrakan dengan kendaraan yang sedang bergerak di lajur sebelahnya.
Pengemudi yang tidak memperhatikan atau yang tidak dapat melihat kendaraan yang menyalip dari bahu jalan tol dapat mengalami tabrakan yang serius.
Ilustrasi mengemudi mobil. (Pixabay/Skitterphoto)
Bahu jalan tol dirancang untuk penggunaan darurat, bukan untuk menyalip kendaraan dalam kecepatan tinggi.
Baca Juga: 7 Tips Mengemudikan Mobil di Jalan Tol untuk Pemula, Harus Waspada!
Area ini sering kali lebih sempit daripada lajur utama, memberikan sedikit ruang untuk manuver dan reaksi cepat jika terjadi situasi darurat atau perubahan tiba-tiba dalam lalu lintas.
Ilustrasi berkendara di jalan tol. (Foto/Unsplash/Takahiro Taguchi)
Menyalip dari bahu jalan tol dapat mengurangi visibilitas pengemudi terhadap kendaraan lain di sekitarnya.
Tanpa mempertimbangkan titik buta atau kemungkinan kendaraan lain yang mendekati dengan kecepatan tinggi, pengemudi yang menyalip dari bahu jalan tol berisiko menghadapi situasi yang mengancam keselamatan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Toyota.astra.co.id