Ilustrasi mesin kendaraan overheat. (gtautomotive.com)
INDOZONE.ID - Perjalanan mudik Lebaran adalah momen yang ditunggu-tunggu untuk berkumpul dengan keluarga di kampung halaman. Namun, perjalanan jauh yang menghabiskan waktu berjam-jam bisa jadi menantang, apalagi jika terjadi masalah pada kendaraan.
Salah satu masalah yang sering terjadi saat perjalanan mudik adalah mesin mobil overheat atau kepanasan. Mesin mobil yang overheat bisa menyebabkan kerusakan serius jika tidak segera ditangani.
Lantas, apa saja penyebab mesin mobil overheat saat perjalanan mudik? Berikut adalah 5 penyebab umum yang harus kamu tahu agar bisa menghindari masalah tersebut.
Ilustrasi mengisi air radiator motor.
Salah satu penyebab utama mesin mobil overheat adalah kurangnya cairan pendingin atau coolant. Cairan pendingin berfungsi untuk menjaga suhu mesin tetap stabil selama perjalanan.
Jika level coolant di radiator terlalu rendah, maka mesin tidak dapat didinginkan dengan baik, yang dapat menyebabkan overheating. Hal ini sering terjadi jika radiator mengalami kebocoran atau jika cairan pendingin tidak diganti dalam waktu yang lama.
Sebelum berangkat mudik, pastikan untuk memeriksa level coolant pada mobil dan memastikan tidak ada kebocoran pada sistem pendingin.
Jika perlu, top-up coolant sesuai dengan rekomendasi pabrik. Pastikan juga menggunakan cairan pendingin yang sesuai dengan jenis mobil kamu.
Selain kekurangan coolant, kerusakan pada radiator atau sistem pendingin mobil juga bisa menyebabkan mesin overheat.
Radiator berfungsi untuk melepaskan panas dari mesin ke udara luar, sehingga suhu mesin tetap terkendali. Jika radiator mengalami kerusakan, seperti tersumbat atau bocor, maka aliran coolant tidak akan optimal, yang akhirnya menyebabkan mesin kepanasan.
Baca Juga: Jangan Sembarangan! Ini 5 Tips Merawat Mesin Mobil Diesel Berturbo yang Harus Kamu Pahami
Selama pengecekan rutin sebelum perjalanan, pastikan radiator dalam kondisi baik dan tidak ada kebocoran.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Suzuki.co.id, Auto 2000