INDOZONE.ID - Beberapa pengemudi mungkin berpikir bahwa mengganti jenis bahan bakar secara berkala bisa membuat mesin mobil lebih ‘sehat’ atau lebih irit.
Dengan banyaknya pilihan BBM di SPBU, wajar saja jika kita kadang tergoda untuk mencoba-coba.
Tapi, apakah sering mengganti bensin bisa membuat kendaraan rusak?
Umumnya, mesin kendaraan saat ini dapat beradaptasi.
Namun, jika kebiasaan ini menjadi rutinitas, terutama jika mencampur dua jenis BBM sekaligus, dampaknya bisa cukup serius.
Mulai dari penurunan performa, hingga kerusakan mesin yang bisa menguras dompet kita secara diam-diam.
Berikut dampak jangka panjang sering mengganti BBM melansir laman Suzuki Indonesia.
Baca Juga: Bukan Cuma di Anime! NMax di Makassar Disulap Jadi Motor Capsule Ala Dragon Ball
Mesin Bisa Jadi Loyo
Ketika mesin dipaksa untuk terus-menerus beradaptasi dengan karakter bahan bakar yang berubah, sistem pembakarannya menjadi kurang stabil.
Akibatnya, tenaga mesin bisa terasa melemah. Terkadang, mobil atau motor juga menjadi sulit dinyalakan di pagi hari atau saat cuaca dingin.
Baca Juga: 3 Remaja Tewas saat Pakai Mode Autopilot Xiaomi SU7, Pemerintah China Langsung Beberes
Komponen Mesin Bisa Terkikis
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Suzuki.co.id