5 Perbedaan Toyota Kijang Innova Reborn Diesel dan Bensin, Lebih Bagus Mana?

Ilustrasi Toyota Kijang Innova

INDOZONE.ID - Toyota Kijang Innova Reborn menjadi salah satu mobil MPV yang banyak diminati di Indonesia.

Dikenal dengan performa dan keandalan yang baik, Innova Reborn hadir dalam dua varian mesin, yaitu diesel dan bensin. Meskipun keduanya memiliki tampilan yang hampir sama, performa dan beberapa karakteristiknya sangat berbeda.

Sebelum kamu memilih, ada baiknya kamu memahami perbedaan antara Innova Reborn Diesel dan Bensin. Berikut adalah lima perbedaan utama yang perlu diperhatikan!

Perbedaan Toyota Innova Reborn Diesel dan Bensin

1. Performa Mesin

Ilustrasi Mesin Diesel

Perbedaan paling mencolok antara Innova Reborn Diesel dan Bensin terletak pada jenis dan karakter mesin. Innova Reborn Diesel menggunakan mesin 2.4L GD berteknologi Variable Nozzle Turbo (VNT) dengan intercooler.

Mesin ini mampu menghasilkan torsi yang lebih besar, yaitu sekitar 360 Nm pada 1.200-2.600 RPM, yang menjadikannya lebih bertenaga terutama di putaran rendah.

Mobil diesel sangat cocok untuk perjalanan jarak jauh atau di jalan menanjak karena torsi besar tersebut.

Sedangkan Innova Reborn Bensin menggunakan mesin 2.0L Dual VVT-i yang memiliki tenaga sekitar 137 PS pada 5.600 RPM dan torsi 183 Nm pada 4.000 RPM.

Mesin bensin ini menawarkan akselerasi yang lebih halus dan linear, tetapi tidak sekuat versi diesel dalam hal daya dorong di putaran rendah.

2. Efisiensi Bahan Bakar

Ilustrasi bahan bakar diesel. (REUTERS/Eric Gaillard)

Dalam hal konsumsi bahan bakar, Innova Reborn Diesel dikenal lebih efisien dibandingkan versi bensin. Mesin diesel memang umumnya lebih irit karena bahan bakar solar memiliki kandungan energi yang lebih tinggi.

Mobil diesel bisa menempuh jarak lebih jauh dengan konsumsi bahan bakar yang lebih sedikit, terutama untuk perjalanan panjang atau dalam kondisi beban penuh.

Baca Juga: 5 Kelebihan Toyota Kijang Innova Luxury 2014, Lebih Mewah dan Elegan!