Ilustrasi mudik (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
INDOZONE.ID - Mudik Lebaran selalu menjadi momen besar bagi masyarakat Indonesia.
Tahun ini, pemerintah kembali bersiap menghadapi lonjakan pergerakan pemudik dengan berbagai langkah strategis.
Berikut lima fakta penting terkait kesiapan transportasi dan pengamanan mudik Lebaran 2025 melansir laman Kementerian Komunikasi dan Digital.
Berdasarkan survei Badan Kebijakan Transportasi, pergerakan masyarakat selama libur Lebaran 2025 diperkirakan mencapai 146,48 juta orang.
Angka ini setara dengan 52% dari total penduduk Indonesia. Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 28 Maret 2025 (H-3), sementara arus balik diprediksi memuncak pada 6 April 2025 (H+5).
Baca Juga: Cari Motor Matic Irit untuk Mudik? Ini Harga Honda Scoopy Prestige Terbaru 2025!
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyiapkan berbagai moda transportasi untuk memastikan kelancaran perjalanan:
Demi menjamin keselamatan perjalanan, Kemenhub terus melakukan inspeksi terhadap sarana transportasi. Hingga 8 Maret 2025, progres uji kelayakan menunjukkan:
Baca Juga: Cocok Buat Mudik, Ini Kelebihan Honda All New CRV Terbaru 2025: Mewah dan Nyaman Banget!
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan bahwa 164.268 personel gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait akan diterjunkan untuk menjaga kelancaran arus mudik.
Para petugas ini akan ditempatkan di 2.894 pos pengamanan serta lokasi strategis lainnya.
Menhub Dudy Purwagandhi mengingatkan bahwa jumlah pemudik bisa saja lebih tinggi dari perkiraan awal.
Sebagai perbandingan, tahun lalu prediksi awalnya 193,6 juta orang, tetapi realisasinya mencapai 242 juta orang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Kominfo, Kemenhub