Waspada Rem Blong, Ini Cara Merawat Pengereman Kendaraan Supaya Aman di Jalan!

Baca Juga: 5 Kelebihan Rem Cakram pada Motor yang Harus Kamu Ketahui! 

Overheating terjadi ketika panas yang dihasilkan dari gesekan rem tidak dapat dilepaskan dengan cepat, yang membuat komponen rem kehilangan daya cengkramnya. Cobalah untuk menghindari pengereman mendadak atau berlebihan, terutama saat menuruni bukit atau jalan menurun panjang.

Gunakan teknik engine brake, yaitu dengan mengurangi kecepatan kendaraan menggunakan mesin (dengan menurunkan gigi) alih-alih mengandalkan rem secara terus-menerus. Selain itu, usahakan untuk selalu menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan agar kamu tidak perlu melakukan pengereman mendadak.

4. Lakukan Pemeriksaan dan Perawatan Komponen Rem Secara Menyeluruh

Salah satu penyebab utama dari rem blong adalah kurangnya perhatian dan perawatan yang diberikan oleh pemilik kendaraan. (freepik.com)

Selain cairan rem dan kampas rem, komponen lain dalam sistem pengereman seperti cakram rem, kaliper, dan selang rem juga harus diperiksa secara berkala. Cakram rem yang tergores, selang rem yang bocor, atau kaliper yang macet dapat menyebabkan kegagalan sistem pengereman dan meningkatkan risiko rem blong.

Baca Juga: Perbedaan Rem Cakram dan Tromol, Lebih Bagus Mana? 

Pastikan semua komponen dalam sistem pengereman berfungsi dengan baik dan tidak ada kerusakan. Lakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap komponen sistem pengereman setiap kali kendaraan masuk bengkel untuk servis rutin.

Periksa cakram rem apakah ada goresan atau kerusakan, pastikan kaliper berfungsi dengan lancar tanpa adanya kotoran yang menghalangi, dan pastikan selang rem bebas dari kebocoran. Gantilah komponen yang rusak atau sudah aus agar sistem pengereman tetap optimal.

5. Perhatikan Sistem Rem pada Kendaraan yang Jarang Digunakan

Ilustrasi perawatan mobil.

Jika kendaraan jarang digunakan, sistem pengereman bisa mengalami penurunan performa. Rem yang tidak digunakan dalam waktu lama dapat berkarat, kampas rem bisa terkelupas, dan cairan rem bisa mengendap. Semua itu bisa berujung pada masalah pengereman yang tidak efektif atau rem blong.

Jika kamu memiliki kendaraan yang jarang digunakan, pastikan untuk mengoperasikan rem secara rutin meskipun kendaraan tidak digunakan untuk perjalanan jauh.

Baca Juga: 5 Bahaya Rem Mendadak ketika Berkendara, Bisa Berakibat Fatal! 

Cobalah untuk berkendara beberapa kilometer setiap beberapa minggu untuk memastikan sistem pengereman tetap berfungsi dengan baik. Selain itu, pastikan kendaraan disimpan di tempat yang kering dan tidak lembab untuk mencegah karat pada komponen rem.

Rem blong adalah masalah serius yang bisa mengancam keselamatan berkendara. Untuk mencegahnya, sangat penting untuk merawat sistem pengereman kendaraan dengan baik dan rutin.